Tampil dalam GP Ansor Bungo Bershalawat, Ansor Pelepat Ilir Tunjukkan Kemampuan Seni Hadrah

Seni Hadroh yang ditampilkan oleh PAC GP Ansor Pelepat Ilir Kabupaten Bungo.(poto:syarif/portalkita.net)

PORTALKITA.NET, BUNGO - Selama ini seni hadrah dikenal hanya dikuasai oleh komunitas tertentu dan mereka yang masuk Ikatan Seni Hadrah Indonesia atau Ishari. Sejumlah bacaan dan gerakan khas, seakan tidak banyak diketahui khalayak. 

Namun, Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Pelepat Ilir, Bungo berbeda, karena memiliki keuletan menabuh alat hadrah dan melantunkan shalawat dengan indah. 

Setidaknya itulah yang dapat dilihat pada penampilan anggota Ansor Pelepat Ilir dalam acara GP Ansor Kabupaten Bungo bershalawat dalam rangka Ta'dzim Maulid Nabi Muhammad Saw di Pesantren Tahfidz Pasir Putih, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi, Jum'at (11/10/2025). 

Ketua PAC GP Ansor Pelepat Ilir, Anton Suwarjo, mengemukakan dalam acara yang kemas dalam bentuk keharmonisan dan silaturrahim ini menampilkan sejumlah kekhasan. Termasuk kemampuan anggota Banser putra dan putri sebagai penghias panggung utama. 

Vocalis hadrah yang bawakan beberapa shalawat pilihan, seperti shalawat Badar dan shalawat munjiyat, cinta rasul yang membuat para jemaah ikut larut dalam suasana yang penuh kekhusyukan.

"Biasanya anggota Ansor-Banser menjadi pengaman di setiap acara. Kali ini beda, karena menjadi pengisi utama panggung acara," katanya. 

Anton menambahkan, dalam acara tersebut, anggotanya menampilkan berbagai variasi lagu atau shalawat. Dengan harapan bisa menumbuhkan kecintaan masyarakat luas kepada Nabi Muhammad Saw. Selain itu, diharapkan juga bisa membuat masyarakat mudah hapal dengan sejarah kehidupan Nabi Muhammad. 

"Selain shalawat, kita juga membawakan lagu cinta rasul. Sejarah kehidupan nabi. Biasanya bila lewat lagu, lebih mudah diingat. Contohnya seperti tepuk sakinah," imbuh Anton. 

Ia menyampaikan, agenda utama kegiatan juga sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama anggota,masyarakat umum dan meningkatkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

Acara yang dimeriahkan dengan lantunan shalawat dan qasidah ini menarik perhatian banyak warga setempat dan menjadi sorotan di media sosial.

"Dengan bershalawat, kita dapat meningkatkan kecintaan kita kepada Rasulullah SAW dan meneladani akhlak beliau dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kegiatan ini dapat menjadi ladang amal bagi kita semua dan membawa berkah bagi masyarakat Kota Bungo," ujar Anton Suwarjo.

Ketua GP Ansor Bungo sahabat Andi Putra, menambahkan bahwa kegiatan shalawat ini juga sebagai pembukaan pengajian rutinan yang akan diampu oleh Mudir Pesantren Tahfidz Pasir Putih Ustadz Syarif Abdurrahman. 

"Malam ini pembukaan ngaji rutinan juga. Nanti setiap sebulan sekali ada agenda rutinan Rijalul Ansor di sini. Jadi, shalawatan jalan, wiridan juga jalan dan sekaligus mendapatkan ilmu," jelasnya. 

Andi menyebutkan acara seperti shalawat bersama dan ngaji rutinan harus terus dilakukan agar setiap anggota bisa bertemu dan ngobrol bersama. Dari pertemuan tersebut, biasanya muncul ide bagus untuk program Ansor. Sebab, sering terjadi konflik karena kurangnya kordinasi dan ngopi bersama. 

"Mari kita menjaga tali silaturahmi dan semangat keagamaan yang telah terjalin. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan membawa manfaat bagi Kader Ansor masyarakat luas," tandasnya.***

 

Penulis: Abdurrahman

Editor: Pristianita